Wader
bintik dia mempunyai empat sungut kecil di ujung moncongnya. Tubuhnya
berwarna abu-abu kehijauan atau keperakan dengan dua yang terdapat di pangkal
sirip belakang dan di tengah batang ekor.
Ikan wader bintik dua biasa ditemukan bersama spesies wader lainnya
mulai dari pantai hingga daerah berketinggian 2.000 meter dpl. Wader bintik dua
menyukai air sdelokan dangkal, sungai bahkan danau yang berair jernih.
Klasifikasi ilmiah. Kerajaan: Animalia; Filum:
Chordata; Kelas: Actinopterygii; Ordo: Cypriniformes; Famili: Cyprinidae;
Genus: Puntius; Spesies: Puntius binotatus
Jenis Wader Lainnya. Selain kedua jenis wader tersebut masih terdapat
sekitar seratusan jenis wader di dunia. Tidak sedikit dari spesies tersebut
yang merupakan spesies endemik. Beberapa jenis spesies wader diantaranya
adalah:
§ Rasbora argyrotaenia (Silver Rasbora)
§ Rasbora aurotaenia (Pale
Rasbora)
§ Rasbora baliensis
§ Rasbora bankanensis
§ Rasbora beauforti (Spotlight
Rasbora)
§ Rasbora einthovenii (Blue Line Rasbora)
§ Rasbora jacobsoni
§ Rasbora kalbarensis (Kalbar
Rasbora)
§ Rasbora sumatrana (Sidestripe
Rasbora)
§ Rasbora tawarensis
§ Rasbora tobana
§ Puntius bantolensis
§ Puntius javanicus
§ Puntius binotatus
Pemanfaatan Wader. Ikan wader pada umumnya dimanfaatkan untuk
dikonsumsi secara lokal sebagai lauk. Beberapa warung makan di Jawa dan
Kalimantan ada yang menjadikan wader sebagai menu utamanya. Rata-rata wader
yang dikonsumsi merupakan hasil tangkapan dari alam liar lantaran masih sangat
jarang yang membudidayakan ikan kecil ini. Padahal di luar negeri, konon, ikan
ini telah memiliki nilai komersial yang cukup tinggi sebagai ikan hias.
Meskipun ikan kecil ini bukan termasuk binatang langka
dalam daftar IUCN Redlist lantaran
keberadaannya yang disinyalir masih melimpah, namun terutama di daerah saya,
lima tahun terakhir ikan wader sudah mulai jarang terlihat. Mungkin karena air yang
ada semakin tidak jernih. Bagaimana dengan di daerah sobat, masihkan sering
menjumpai jenis-jenis wader?
Referensi: zipcodezoo.com; Gambar:
commons.wikimedia.org
Komentar
Posting Komentar